TEMPAT NGABUBURIT “Nasibmu Kini”

Baru saja bulan Ramadhan meninggalkan kita, "Nirapi’ nilaloang misse, Nilaloang Nirapi’misse", begitulah kira-kira ungkapan dalam bahasa Makassar yang sering kita dengar. Dan pertanyaannya!, akankah kita masih mendapati bulan Ramadhan yang akan datang?, jika Allah SWT masih memberi kita umur panjang, maka benarlah ungkapan tersebut diatas.
Dalam bulan Suci Ramadhan, salah satu kewajiban kita bagi umat Islam adalah berpuasa. Puasa akan menjadi istimewa bila ujian yang kita lalui semakin berat. Jeneponto yang dikenal dengan daerah gersang, tandus, panas merupakan tantangan tersendiri, yach walaupun anggapan tsb tidak seluruhnya benar, namun disinilah tantangannya, dimana musuh yang dihadapi bukan saja menahan lapar dan haus, namun harus bisa lebih bersabar dan menahan amarah.
Dan biasanya sambil menunggu berbuka, diisi dengan beragam kegiatan yang menarik. diantaranya, yang sering terdengar adalah ngabuburit. Tidak ada arti baku dari ngabuburit. Ngabuburit ini sebenarnya memanfaatkan waktu yang tersisa, dan biasanya satu atau dua jam sebelum berbuka puasa. Menunggu di jam-jam itu memang serasa lama dan menyebalkan. Untuk melupakannya sejenak, biasanya sebagian kita menghabiskan waktu dengan berjalan-jalan ketempat yang kita sukai.
Salah satu lokasi yang biasanya ramai dikunjungi di Kab. Jeneponto menjelang berbuka puasa adalah Dermaga / Pelabuhan Bungeng. ia menjadi lokasi favorit untuk ngabuburit. Lantas kenapa tempat ini menjadi menarik ? Ehm, melihat pemandangan laut dan kapal-kapal yang berlabuh di dermaga adalah kenikmatan tersendiri dan sejenak melupakan rasa lapar dan haus. Tempat ini selalu ramai hampir setiap sore. Akibatnya memacetkan lalu lintas disekitar kawasan itu. Namun saat ini dan hari-hari kedepan akankah seistimewa dan seramai seperti dalam bulan suci Ramadhan?. Suatu tanda tanya besar, bagaimana nasibmu kini…?
Demikian juga lokasi ngabuburit lainnya di Jeneponto, yang biasa dikenal dengan sebutan "BEYOWA" yang terdapat di pinggiran jalan Tompo Kelara di Kel. Tolo’ Utara Kec. Kelara. warga sekitar menjadikan tempat ini untuk berngabuburit. Pemandangan lembah yang sejuk n’ teduh memang bisa membuat suasana hati jadi ploong ditengah panasnya cuaca Jeneponto.
Pada saat menjelang sore, selama bulan suci Ramadhan kita bisa menemukan beragam aktifitas warga. Mulai dari sekedar kumpul-kumpul hingga lending (pacaran gaya anak muda). Sebagian besar datang dengan menggunakan sepeda motor. Jumlahnya bisa ratusan. Biasanya, suasana mulai ramai sekitar pukul 5 sore atau 1 jam menjelang buka puasa. Kawasan ini sudah sejak lama dijadikan tempat untuk ngabuburit. Dan yang menjadi daya tarik sebenarnya adalah banyaknya yang kumpul2, mulai dari ABG sampai Tua Jompo yang mejeng di tempat ini, dan kurang afdal kalau ketempat ini yang pemandangannya begitu indah, tidak diabadikan walaupun hanya menggunakan Camera HP, dan biasanya langsung dicuci di Mini Tech Centre atau biasa disebut MTC Kelara, yang terletak di Ibukota Kec. Kelara, depan Lapangan Bola Tolo’. Tempat ini (MTC Kelara) jadi menarik karena letaknya yang terjangkau juga petugasnya cakep-cakep, ramah n’ baik hati, bahkan GRATIS kalau menunggu berjam-jam ditempat ini. MTC Kelara satu-satunya tempat cuci photo HP, paling Bagus dan Kreatif se Jeneponto (Punnakammaja). Akhirul Kalam …
APAKAH KINI LOKASI NGABUBURIT MASIH SERAMAI SEPERTI DALAM BULAN SUCI RAMADHAN? GIMANA NASIBMU KINI !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!

My Other Blogs

Diberdayakan oleh Blogger.

Yang Menyukai Blog ini...

SMS Gratis